Identifikasi Kesulitan dan Pemecahan dalamPembelajaran Mata Diklat Penerapan Konsep Dasar Listrik dan Elektronika(PKDLE) Pada Siswa SMK
skripsi Pendidikan Teknik Elektro: Identifikasi Kesulitan dan Pemecahan dalamPembelajaran Mata Diklat Penerapan Konsep Dasar Listrik dan Elektronika(PKDLE) Pada Siswa SMK
Khusniati Khotimah. (2007). skripsi Pendidikan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang.
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah salah satu bentuk lembagapendidikan menengah kejuruan yang bertujuan untuk menghasilkan tenagamenengah yang terampil dan siap pakai. Banyak siswa yang mengalami kesulitandalam pembelajaran mata diklat Penerapan Konsep Dasar Listrik dan Elektronika(PKDLE), sehingga hasil belajar yang diperoleh tidak sesuai dengan yangdiinginkan, setiap pengajaran diperlukan identifikasi terhadap siswa yang mengalamikesulitan sehingga dapat dicari pemecahannya. Masalah yang disajikan dalam skripsiini adalah apa penyebab timbulnya kesulitan pembelajaran mata diklat penerapankonsep dasar listrik dan elektronika (PKDLE), bagaimana cara pemecahannya.
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah mengetahui penyebabkesulitan yang dihadapi siswa dalam pembelajaran mata diklat penerapan konsepdasar listrik dan elektronika (PKDLE), sehingga dapat mencari solusi untukmengurangi kesulitan belajar yang di alami oleh siswa
Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 5 Semarang pada semester II tahunajaran 2006/2007. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas satu SMKNegeri 5 Semarang jurusan Teknik Pemanfatan Tenaga Lisrik (TPTL) tahunpelajaran 2006/2007. Jumlah seluruh populasi adalah 70 siswa dari 2 kelas. Karenapopulasi kurang dari 100 responden, maka diambil semua sampel, sehinggapenelitian ini merupakan penelitian populasi (total sampling). Data yang diambildalam penelitian ini melalui tes dan angket yang sebelumnya di lakukan ujicobadiluar populasi, untuk pengujian dicari validitas dan reliabiltas. Sedangkan untuk tesdicari daya pembeda dan taraf kesukaran. Setelah data diperoleh maka dilakukananalisis dengan menggunakan analisis prosentase deskriptif .
Dari hasil penelitian Identifikasi Kesulitan dan Pemecahan dalam PembelajaranMata Diklat Penerapan Konsep Dasar Listrik dan Elektronika (PKDLE) pada SiswaSMK Negeri 5 Semarang didapatkan kesulitan belajar yang dialami siswa berasaldari beberapa faktor antara lain faktor diri sendiri (siswa) sebesar 23.74%, keduafaktor sekolah sebesar 24.19%, ketiga faktor keluarga sebesar 18.84% dan keempatfaktor lingkungan sebesar 20.77%, dan 12.46% berasal dari faktor lain-lain yangbelum diteliti, diantaranya faktor guru, sedangkan pada penelitian hanya menelitisiswa. Untuk pembuktian keberadan kesulitan belajar yang dialami siswa dilakukantes, pemberian tes yang dilakukan dua kali, tes pertama untuk mengidentifikasikesuliotan belajar siswa, dan hasil yang dicapai siswa adalah 10 % dari keseluruhan.Responden dinyatakan lulus dan pada tes kedua yang dilaksanakan setelahpemberian pengajaran remidial kelulusan mencapai 52.86%, sehingga kenaikankelulusan yang diperoleh adalah 42.86%. hal ini membuktikan pengajaran remidialcukup efektif dipergunakan untuk pemecahan kesulitan belajar siswa, walaupunsecara angka dapat dikatakan belum cukup menggembirakan.iii
Saran yang dapat diberikan antara lain adalah dengan adanya kesulitan belajaryang dialami siswa bersumber dari faktor keluarga, hendaklah sekolah khususnyaguru selalu memberikan laporan perihal hasil belajar siswa kepada orang tua atauwali siswa, sehingga orang tua dapat memantau kegiatan anaknya diluar lingkungansekolah dan dapat memberikan perhatian yang cukup. Sedangkan untuk kesulitanbelajar siswa dari faktor lingkungan sekolah dapat memberikan tambahan jampelajaran di luar jam sekolah dan selalu memberikan pekerjaan rumah untuk siswa,sehingga waktu luang siswa di luar sekolah dapat dipergunakan untuk belajar dantidak terbuang sia-sia.