Pemanfaatan Daun Sengon (Albizia Falcataria) Sebagai Pewarna Kain Sutera Menggunakan Mordan Tawas dengan Konsentrasi yang Berbeda Pada Busana Camisol
Skripsi Jurusan Teknologi jasa dan produksi: Pemanfaatan Daun Sengon (Albizia Falcataria) Sebagai Pewarna Kain Sutera Menggunakan Mordan Tawas dengan Konsentrasi yang Berbeda Pada Busana Camisol
Kusriniati Dewi, 2007. Skripsi Teknologi jasa dan produksi, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang.
Daun sengon dapat digunakan sebagai pewarna tekstil khususnya yang berasal dari serat protein, misalnya serat sutera, kain ini memiliki daya serap yang cukup tinggi. Agar warna dapat terserap dengan baik diperlukan zat pembangkit misalnya dengan menggunakan mordan tawas. Berdasarkan kenyataan tersebut permasalahan penelitian ini : 1) Apakah daun sengon dapat digunakan sebagai pewarna pada proses pencelupan kain sutera?, 2) Apakah ada perbedaan kualitas warna kain sutera yang dicelup menggunakan bantuan mordan tawas dengan konsentrasi yang berbeda? dan 3) Konsentrasi mordan tawas manakah yang tepat untuk menghasilkan kualitas warna yang optimal?. Tujuan dari penelitian ini adalah : 1) Mengetahui apakah daun sengon dapat dipakai sebagai pewarna pencelupan kain sutera, 2) Mengetahui perbedaan kualitas warna kain sutera ang dicelup menggunakan bantuan mordan tawas dengan konsentrasi yang berbeda, dan 3) Mengetahui berapa besar minimal pemakaian konsentrasi mordan tawas yang tepat untuk menghasilkan warna yang optimal. Obyek dalam penelitian ini adalah daun sengon, kain sutera dan tawas.
Continue reading…