PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MUSIK DRUM BAND DI SMP NEGERI 1 KEDUNGJATI KABUPATEN GROBOGAN
Skripsi sendratasik: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MUSIK DRUM BAND DI SMP NEGERI 1 KEDUNGJATI KABUPATEN GROBOGAN
Trisanto Koerniawan. 2007. Skripsi sendratasik, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang.
Musik merupakan salah satu bagian terpenting dari kehidupan manusia. Musik telah memberikan pengaruh besar terhadap tingkat kecerdasan manusia. Selain itu musik juga telah banyaj menciptakan suatu karya besar yang bersejarah. Salah satu bentuk permainan musik yang dikembangkan di sekolah adalah drum band. Selain sebagai bentuk olah raga yang berpadu dengan kesenian. Keberadaan drum band di sekolah merupakan daya tarik tersendiri bagi siswa. Demikian halnya di SMP Negeri 1 edungjati Kabupaten Grobogan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana proses pembelajaran drum band di SMP Negeri 1 Kedungjati Kabupaten Grobogan ?
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yaitu penelitian yang menggambarkan dan menguraikan hasil penelitian berdasarkan data – data yang diperoleh. Data diperoleh dari siswa, guru dan pelatih yang mengikuti kegiatan ekstra kurikuler drum band. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, dokumentasi dan observasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pembelajaran drum band tidak terlepas dari sarana prasarana, materi pembelajaran, proses pembelajaran dan pementasan. Sarana prasarana yang digunakan berupa alat musik melodi, berupa balera dan pianika dan alat musik perkusi. Materi yang disampaikan didahului dengan teori tentang cara membaca not dan kemudian dipraktekkan dengan menggunakan alat. Materi yang disampaikan berupa mars jalan, mars kavaleri dan mars lagu. Metode yang digunakan adalah metode ceramah dan metode tanya jawab. Proses pembelajaran dilaksanakan setiap hari Selasa sepulang sekolah. Anggotanya adalah siswa kelas satu dan kelas dua. Sebelum praktek, terlebih dahulu guru pembina memberikan penjelasan mengenai not, yang kemudian hafalkan oleh siswa sesuai dengan tugasnya masing – masing. Kemudian setelah hafal, dipraktekkan dengan menggunakan alat. Untuk mendapat tim yang kompak, kemudian dari seluruh bagian yaitu, mayoret, cheer leaders, pembawa bendera, pemain musik melodi dan perkusi berlatih bersama – sama. ix
Kesimpulan yang diperoleh bahw kekompakan sebuah tim drum band akan tercipta apabila proses pembelajaran dilakukan dengan baik, yang kemudian ditindak lanjuti dengan praktek yang kontinyu. Saran yang dapat diberikan adalah perlunya perawatan peralatan drum band sehingga kegiatan drum band dapat terus dilakukan secara rutin.